Jumat, 27 Juni 2008

fosil kayu yg udah diproses


Keberadaan Fosil kayu memang sudah lama didengar diburu orang untuk dijadikan koleksi karena tampilannya yang khas dan unik. Karena bisa dalam satu fosil warnanya beragam, jadilah kini benda itu menjadi benda eksklusif yang layak dikoleksi oleh penggemar fosil kayu.

Fosil kayu mempunyai ciri-ciri seperti kayu pada umumnya makanya mudah diidentifikasi secara kasat mata. Jika dilihat dengan mikroskop, struktur sel-selnya pun mirip sel kayu hidup. Hanya materialnya sudah tergantikan dengan mineral alam dan bukan lagi organik nabati.

Proses terbentuknya fosil kayu terjadi karena permineralization kayu secara kimiawi dan fisika lewat proses waktu yang maha panjang dan selama jutaan tahun.

Untuk di Indonesia, penggemar yang secara khusus mengoleksi fosil kayu belumlah banyak. Dan banyak mitos untuk mengambil fosil batu di Indonesia tidaklah mudah karena harus berperang dengan “penunggu” fosil kayu tersebut, yang dipercaya sebagai makhluk halus. Di luar negeri, mereka mempunyai komunitas sendiri untuk saling bertukar informasi atau menjadikannya sebagai ladang bisnis tersendiri. Sebab, benda ini berharga sekali apalagi jika memiliki karakter khas yang langka. Kapan kegemaran ini mulai dikenal di Indonesia tak ada yang bisa memastikan. Mungkin karena bentuknya yang mirip gelondongan kayu, orang jadi acuh tak acuh. Maklumlah, kepulauan khatulistiwa ini kan gudang kayu gelondongan.

Tidak ada komentar: